Sebuahpartikel bermuatan sebesar 4×10 -5 C bergerak dalam medan magnet 2 Wb/m 2 dengan kecepatan 3×10 4 m/s. Tentukan besarnya gaya magnetik yang dialami partikel tersebut jika arah geraknya membentuk sudut 30 o terhadap medan magnet! Diketahui : q = 4×10 -5 C. B = 2 Wb/m 2. v = 3×10 4 m/s. θ = 30 o. ItulahPenjelasan dari Satuan Kuat medan magnet menurut sistem SI adalah?Satuan Kuat medan magnet menurut sistem SI adalah? Kemudian, kami sangat menyarankan anda untuk membaca juga soal Setiap Pagi Arman melihat daun tanaman yang tumbuh di depan rumahnya dipenuhi butiran air, padahal hari itu tidak hujan.Peristiwa tersebut terjadi akibat proses perubahan wujud dari lengkap dengan kunci Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS satuan dati kuat medan magnet. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan hasil RumusMedan Magnet Berikut rumus kuat medan magnet dalam berbagai kawat lurus, melingkar μo = 4π x 10−7dalam satuan standard. Rumus Kuat Medan Magnet Solenoida bagian Tengah. B =μoiN / L 2 m dan terdiri dari 800 lilitan dengan jari-jari 2 cm dialiri arus listrik sebesar 0,5 A. Besar induksi magnetik di pusat solenoida adalah a Kuat medan magnet (B) dari suatu titik yang berjarak a dari suatu kawat lurus panjang yang dialiri kuat arus i adalah : Kuat medan magnet di titik P : b) Arah ditentukan dengan kaidah tangan kanan, dimana ibu jari mewakili arah arus dan empat jari sebagai arah medan magnet dengan posisi tangan menggenggam kawat. Sehingga arah kuat medan KawatA. Kawat B. Ditanya : Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik P ( BP )? Jawab : Arah medan magnet di sekitar penghantar dapat ditentukan dengan kaidah tangan kanan yakni, ibu jari menunjukkan arah arus listrik dan genggaman ke empat jari yang lain menunjukkan arah medan magnet. Medan magnet di sekitar kawat lurus beraus listrik Vol 2, No. 1, Juli 2020. V. KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis perencanaan balok T konvensional pada superstruktur jembatan diperoleh kesimpulan. Bentang maksimum balok T konvensional pada superstruktur jembatan berdasarkan hasil analisis lendutan adalah 30 meter dengan besar lendutan yang terjadi d maks = 0, meter < d izin = 0,037500 meter OdJRP. Unduh PDF Unduh PDF Magnet lazim ditemukan di motor, dinamo, kulkas, kartu debit dan kredit, serta perlengkapan elektronik seperti pickup listrik gitar, pengeras suara stereo, dan kandar keras hard drive komputer. Magnet dapat bersifat permanen, terbentuk secara alami, atau elektromagnet. Elektromagnet menciptakan medan magnet ketika arus listrik melalui lilitan kabel yang membaluti inti besi. Ada beberapa faktor yang memengaruhi kekuatan medan magnet dan beragam cara untuk menentukan kekuatan medan tersebut, dan keduanya dibahas di artikel ini. 1 Pertimbangkan karakteristik magnet. Sifat-sifat magnet digambarkan menggunakan karakteristik berikut Kekuatan medan magnet koersif, disingkat dengan Hc. Simbol ini mencerminkan titik demagnetisasi penghilangan medan magnet oleh medan magnet lain. Semakin tinggi angkanya, magnet semakin sulit dihilangkan. Kepadatan/densitas fluks magnetis residual, disingkat dengan Br. Inilah fluks magnetis maksimum yang mampu dihasilkan magnet. Berhubungan dengan kepadatan fluks magnetis adalah kepadatan energi keseluruhan, disingkat dengan Bmax. Semakin tinggi angkanya, semakin kuat magnetnya. Koefisien suhu kepadatan fluks magnetis residual, disingkat dengan Tcoef Br dan diekspresikan dalam persentase derajat Celsius, menjelaskan bagaimana fluks magnetis menurun seiring peningkatan suhu magnet. Tcoef Br sebesar 0,1 berarti jika suhu magnet meningkat sebanyak 100 derajat Celsius, fluks magnetis menurun sebesar 10 persen. Suhu operasional maksimum disingkat Tmax adalah suhu tertinggi magnet yang dapat dioperasikan tanpa kehilangan kekuatan medannya. Setelah suhu magnet turun di bawah Tmax, magnet memulihkan kekuatan medan magnet penuhnya. Jika dipanaskan melebihi Tmax, magnet akan kehilangan sebagian medannya secara permanen setelah didinginkan ke suhu operasional normal. Namun, jika dipanaskan sampai suhu Curie disingkat dengan Tcurie magnet akan kehilangan daya magnetisnya.[1] 2 Kenali bahan pembuat magnet permanen. Magnet permanen biasanya terbuat dari salah satu bahan berikut Boron besi Neodymium. Bahan ini memiliki kepadatan fluks magnetis gauss, kekuatan medan magnetis koersif oersted, dan kepadatan energi secara keseluruhan 40. Bahan ini memiliki suhu operasional maksimum terendah, yaitu pada 150 derajat Celsius dan 310 derajat Celsius masing-masing, dan koefisien temperatur sebesar -0,12. Kobalt samarium memiliki kekuatan medan koersif tertinggi kedua, yaitu pada oersted, tetapi kepadatan fluks magnetisnya sebesar gauss dan kepadatan energi secara keseluruhan sebesar 26. Suhu operasional maksimumnya jauh lebih tinggi daripada besi boron neodymium pada 300 derajat Celsius karena memiliki suhu Curie sebesar 750 derajat Celsius. Koefisien suhunya adalah sebesar 0,04. Alnico adalah logam campuran aluminum-nikel-kobalt. Bahan ini memiliki kepadatan fluks magnetis mendekati besi boron neodymium gauss, tetapi kekuatan medan magnetis koersifnya sebesar 640 oersted dan kepadatan energinya secara keseluruhan hanya 5,5. Bahan ini memiliki suhu operasional maksmum lebih tinggi daripada kobalt samarium, yaitu pada 540 derajat Celsius, serta suhu Curie yang lebih tinggi sebesar 860 derajat Celsius, dan koefisien suhu sebesar 0,02. Magnet keramik dan ferit memiliki kepadatan fluks yang jauh lebih rendah dan kepadatan energi secara keseluruhan dibandingkan bahan-bahan lainnya, yaitu pada gauss dan 3,5. Namun, kepadatan fluks magnetisnya lebih baik dibandingkan alnico, yaitu sebesar oersted. Bahan ini memiliki suhu operasional maksimum sama dengan kobalt samarium, tetapi suhu Curie yang jauh lebih rendah, yaitu 460 derajat Celsius, dan koefisien suhunya sebesar -0,2. Dengan demikian, magnet lebih cepat kehilangan kekuatan medan magnetisnya dalam suhu panas dibandingkan bahan lainnya. 3Hitung jumlah lilitan dalam kumparan elektromagnet. Semakin banyak lilitan per panjang inti, semakin besar kekuatan medan magnetnya. Elektromagnet komersial memiliki inti yang ukurannya bisa disesuaikan dari salah satu bahan magnetis yang dijelaskan di atas dan kumparan besar di sekelilingnya. Namun, elektromagnet sederhana dapat dibuat dengan menggulungkan kabel pada paku dan menyambungkan ujungnya pada baterai 1,5 volt. [2] 4 Periksa banyak arus yang mengalir melalui kumparan elektromagnetik. Sebaiknya Anda menggunakan multimeter. Semakin besar arusnya, semakin kuat medan magnet yang dihasilkan. Ampere per meter A/m adalah satuan lain yang digunakan untuk mengukur kekuatan medan magnet. Satuan ini menunjukkan bahwa jika arus, jumlah kumparan, atau keduanya ditingkatkan, kekuatan medan magnetnya pun meningkat. Iklan 1 Buat penahan untuk magnet batang. Anda bisa membuat penahan magnet sederhana menggunakan penjepit jemuran dan cangkir stirofoam. Metode ini paling cocok untuk mengajarkan medan magnet kepada murid SD. Rekatkan salah satu ujung panjang penjepit jemuran ke bagian bawah cangkir. Jungkirkan cangkir yang ditempeli penjepit jemuran dan letakkan di atas meja. Jepitkan magnet ke penjepit jemuran. 2Bengkokkan klip kertas menjadi kait. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan menarik ujung luar klip kertas. Kait ini akan digantungi banyak klip kertas. 3Teruskan menambah klip kertas untuk mengukur kekuatan magnet. Tempelkan klip kertas yang bengkok pada salah satu kutub magnet. bagian kait harus menggantung bebas. Gantung klip kertas pada kait. Teruskan sampai berat klip kertas menjatuhkan kait. 4Catat jumlah klip kertas yang menyebabkan kait jatuh. Ketika kait jatuh akibat beban yang ditanggungnya, catatlah jumlah klip kertas yang tergantung pada kait. 5Rekatkan selotip penutup pada magnet batang. Tempelkan 3 setrip kecil selotip penutup pada magnet batang dan gantung kait kembali. 6Tambahkan klip kertas pada kait sampai jatuh dari magnet. Ulangi metode kertas klip sebelumnya dari kait klip kertas awal, sampai pada akhirnya jatuh dari magnet. 7Tuliskan seberapa banyak klip yang dibutuhkan untuk menjatuhkan kait. Pastikan Anda mencatat jumlah setrip selotip penutup dan klip kertas yang digunakan. 8Ulangi langkah sebelumnya beberapa kali dengan lebih banyak selotip penutup. Setiap kalinya, catat jumlah klip kertas yang dibutuhkan supaya jatuh dari magnet. Anda seharusnya memperhatikan bahwa setiap kali selotip ditambahkan, klip yang dibutuhkan untuk menjatuhkan kait semakin sedikit. Iklan 1 Hitung voltase/tegangan dasar atau awal. Anda bisa menggunakan gaussmeter, yang juga dikenal dengan magnetometer atau detektor EMF electromagnetic field/medan elektromagnetis, yaitu perangkat portabel yang mengukur kekuatan dan arah medan magnet. Perangkat ini biasanya mudah dibeli dan digunakan. Metode gaussmeter cocok untuk mengajarkan medan magnet kepada murid SMP dan SMA. Berikut cara menggunakannya Atur voltase maksimum sebesar 10 volt DC direct current alias arus listrik langsung. Baca tampilan voltase dengan meter menjauhi magnet. Inilah voltase dasar atau awal, yang diwakilkan sebagai V0. 2Sentuhkan sensor meter pada salah satu kutub magnet. Pada sebagian gaussmeter, sensor yang disebut sensor Hall ini dibuat untuk mengintegrasikan cip rangkaian listrik sehingga Anda bisa menyentuhkan batang magnet pada sensor. [3] 3Catat voltase baru. Voltase yang diwakilkan dengan V1 ini akan naik atau turun, tergantung batang magnet yang menyentuh sensor Hall. Jika voltase naik, sensor menyentuh kutub magnet pencari selatan. Jika voltase turun, artinya sensor menyentuh kutub magnet pencari utara. 4Temukan selisih antara voltase awal dan baru. Jika sensor dikalibrasi dalam milivolt, bagikan dengan untuk mengubah milivolt menjadi volt. 5Bagikan hasilnya dengan nilai sensitivitas sensor. Sebagai contoh, jika sensor memiliki sensitivitas 5 milivolt per gauss, bagi dengan 10. Nilai yang diperoleh adalah kekuatan medan magnet dalam gauss. 6Ulangi pengujian kekuatan medan magnet pada berbagai jarak. Letakkan sensor pada beragam jarak yang berbeda dari kutub magnet dan catat hasilnya. Iklan Kekuatan medan magnet akan berkurang sebanyak kuadrat jarak dari kutub-kutub magnet. Oleh karenanya, jika jaraknya digandakan, kekuatan medan menurun sebanyak empat kali. Namun, dari pusat magnet, kekuatan medan magnet menurun sebanyak kubik pangkat tiga dari jarak. Sebagai contoh, jika jaraknya digandakan, kekuatan medan magnet berkurang sebanyak delapan kali. Iklan Peringatan Anda bisa menghilangkan daya magnet dengan menjatuhkan atau memukul kutub magnet yang berlawanan dengan kutub magnet bumi kutub pencari utara menunjuk ke selatan, dan kutub pencari selatan menunjuk ke utara atau pada sudut yang tepat dengan kutub magnetis bumi. Anda bisa mengubah paku baja menjadi magnet dengan memukulkannya saat sejajar dengan kutub magnet bumi. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Magnet batang Penjepit jemuran Kertas atau cangkir stirofoam ukuran 0,5 liter Penjepit kertas Selotip penutup, potong menjadi setrip kecil Gaussmeter atau multimeter Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Hai Sobat Zenius di artikel kali ini gue mau ajak elo belajar tentang rumus medan magnet pada solenoida. Di sini elo juga akan belajar tentang rumus hukum Oersted serta toroida. Mungkin masih terdengar asing ya pembahasan yang akan gue bahas ini, tapi tenang aja gue ajarin elo sampai ngerti. Buat elo yang memasuki kelas 12 nantinya akan bertemu materi seperti gaya magnet, induksi elektromagnetik, listrik arus bolak-balik, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Agar lebih mudah memahami materi-materi tersebut elo juga harus paham rumus kuat medan magnet, lho. Sumber KemagnetanMedan Magnet Kawat BerarusSolenoidToroida Sumber Kemagnetan Sebelum loncat ke rumus medan magnet, gue pingin elo ngerti dasarnya dulu nih. Sumber kemagnetan itu apa sih? Sumber kemagnetan adalah objek-objek yang mampu menghasilkan medan magnet. Kini seperti yang elo tahu magnet berhubungan dengan kelistrikan bukan? Pada masanya orang melihat dua hal ini sebagai sesuatu yang nggak ada sama sekali hubungannya. Nah, penemuan relasi antara kedua hal ini ditemukan oleh Hans Christian Oersted melalui suatu percobaan di bawah ini. Percobaan Oersted Salah satu cara membuktikan bahwa medan magnet menghasilkan arus listrik adalah dengan melakukan percobaan Oersted. Mulanya percobaan ini dilakukan untuk membuktikan bahwa magnet dan listrik tidak ada hubungan. Namun ternyata hasil percobaan berkata sebaliknya, nih. Dengan kawat yang dialiri arus listrik dan kompas didapati menyimpang setelah dikenai kawat, membuktikan bahwa adanya medan magnet. Hasil Percobaan Oersted di sekitar kawat berarus terdapat medan magnet. Dari percobaan ini terbukti pula bahwa arus listrik akan menentukan arah medan magnetnya. Karena itu tercipta pula rumus hukum Oersted. Sebelum ke pembahasan lebih lanjut, supaya lebih jelas gue saranin elo untuk langsung download aplikasi Zenius di gadget elo. Video pembelajaran dari tutor yang asyik bikin elo jadi lebih gampang ngerti deh. Makanya langsung download aja deh dengan klik di bawah ini! Download Aplikasi Zenius Tingkatin hasil belajar lewat kumpulan video materi dan ribuan contoh soal di Zenius. Maksimaln persiapanmu sekarang juga! Permeabilitas Dalam mempelajari rumus medan magnet, ada yang dinamakan dengan permeabilitas. Apa itu? Permeabilitas kemampuan suatu medium/ bahan untuk dilalui oleh medan magnet. Permeabilitas relatif perbandingan antara permeabilitas suatu bahan dengan permeabilitas vakum/ ruang hampa TmA-1 paramagnetik/ kurang baik dipengaruhi medan magnet diamagnetik/ sukar dipengaruhi medan magnet Satuan Medan Magnet Satuan dari medan magnet B Tesla T Medan Magnet Kawat Berarus Medan Magnet di Sekitar Kawat Lurus Dari rumus hukum Oersted tadi dinyatakan bahwa besarnya medan magnet dipengaruhi oleh arus listriknya. Pada kawat lurus berarus ditentukan dengan kaidah tangan kanan. Namun, arah arah medan magnet pada arus listrik ditentukan oleh arus listrik itu sendiri. Medan magnet tak akan ada tanpa adanya aliran arus listrik. Besar medan magnet pada jarak r dari kawat B = medan magnet T Wb/ Am I = kuat arus A r = jarak kawat ke titik m Jadi, rumus untuk menghitung kuat medan magnet adalah Medan Magnet di Pusat Kawat Melingkar Berarus Arah dari medan magnet pada kawat melingkar berarus medan magnet di pusat kawat melingkar berarus Dengan, B = medan magnet T Wb/ Am I = kuat arus A r = jari-jari lingkaran m Selanjutnya, kita akan belajar tentang solenoida dan toroida. Langsung ke bahasan di bawah ya! Solenoid Pengenalan Solenoida Solenoid Gulungan kawat dengan inti berbentuk silinder Kumparan yang dialiri arus listrik, di dalamnya terdapat medan bagaimana dengan rumus medan magnet pada solenoida? Rumus ini akan dibagi menjadi 2 yaitu pusat solenoida dan ujung solenoida. rumus medan magnet pada solenoida Besar medan magnet di pusat solenoida Bp Besar medan magnet di ujung solenoida Bu Di mana, Bp = medan magnet induksi T I = kuat arus A Wb/ Am N = jumlah lilitan l = panjang solenoida m Toroida Pengenalan Toroida Solenoida dan toroida memang saling berhubungan karena toroida merupakan solenoid dalam bentuk lain. Toroida Solenoid yang dibentuk melingkar Sifat-sifat toroida Inti berbentuk tabungLilitan per satuan panjang tetapjari-jari kumparan konstanAntar lilitan sangat dekat tapi tidak saling menyentuhjari-jari toroid seragam Medan Magnet pada Toroida Arah medan magnet pada toroida Rumus medan magnet pada toroida Besar medan magnet di pusat toroida B Di mana, B = medan magnet induksi T i = kuat arus A Wb/ Am N = jumlah lilitan r = jari-jari tengah toroida m Terima kasih karena telah membaca artikel tentang rumus medan magnet pada solenoida ini hingga tuntas. Gue harap kalian semua jadi paham dan bisa ngebantai semua soal rumus medan magnet akibat arus listrik dengan mudah. Gue saranin elo untuk cek paket belajar Zenius dan langsung langganan aja deh. Klik banner di bawah ini dan langsung belajar yuk! Klik dan langsung langganan Untuk elo yang penasaran sama contoh soalnya dari rumus medan magnet, bisa langsung download aplikasi Zenius dan cek soal serta pembahasannya di sana. Elo juga bisa klik banner di bawah ini untuk belajar materi fisika tentang medan magnet. Klik dan ketik materi yang ingin dipelajari Sampai bertemu di artikel selanjutnya ya! Oh iya, jangan lupa untuk terus berlatih Semangat terus, Sobat Zenius! Baca Juga Artikel Lainnya Gelombang Elektromagnetik dan Cara Kerja Bluetooth Kenapa Listrik Rumah Menggunakan Arus Bolak Balik? Rumus Gaya dalam Fisika Beserta Pengertian, Macam-macamnya dan 3 Contoh Soal Biografi Nikola Tesla Kenapa Energi Ramah Lingkungan Belum Luas Digunakan? Originally published September 25, 2021Updated by Silvia Dwi Ilustrasi Contoh Soal Fluks Magnetik, Foto Unsplash Mika BaumeisterFisika merupakan cabang ilmu dari Sains. Di dalam ilmu Fisika, siswa akan mempelajari beragam sifat-sifat alam dan fenomena atau gejala serta interaksi yang terjadi di dalamnya. Maka dari itu, ilmu Fisika dapat membuat siswa lebih memahami alam bahkan bisa belajar untuk memanfaatkannya dengan satu materi yang ada di pelajaran Fisika adalah fluks magenetik. Materi ini dipelajari oleh siswa kelas 12 SMA. Sayangnya, tidak semua siswa dapat memahami materi ini dengan baik. Oleh sebab itu, kali ini akan dibahas contoh soal fluks magnetik dan pembahasannya agar bisa membantu siswa dalam Soal Fluks MagnetikApa itu fluks magnetik? Berdasarkan buku Pasti Bisa Fisika untuk SMA/MA Kelas XII oleh Tim Ganesha Operation 201759, fluks magnet adalah jumlah medan magnet yang melewati luas penampang tertentu. Besarnya sebanding dengan jumlah garis medan yang menembus suatu permukaan. Semakin rapat garis-garis pada medan magnetik, maka semakkin kuat medan fluks magnetik adalahФ fluks magnetik dengan satuan WbA luas penampang dengan satuan m^2B induksi magnetik dengan satuan T atau Wb/m^2Ө besaran sudut antara B dengan garis normalIlustrasi Contoh Soal Fluks Magnetik, Foto Unsplash Dan Cristian PadureBerikut 4 contoh soal fluks magnetik dan jawabannya supaya siswa lebih mengerti1. Suatu bidang memiliki luas 100 cm^2 dan ditembus oleh medan magnet yang memiliki kerapatan garis 5 x 10^-4 T secara tegak lurus. Berapa besar fluks magnetiknya?Ф = 10^-2 x 5 x 10^-4 T x cos 02. Suatu silinder mempunyai jari-jari meter dan dikenai medan magnet sebesar 50 T dengan sudut 60 derajat dari garis normal. Berapakah fluks magnetiknya?Ф = 22/7 x 14 x 14 x 50 x cos 603. Suatu bidang dengan luas 400 cm^2 ditembus oleh medan magnet sebesar 10 x 10^-2 T bersudut 30 derajat. Berapakah fluks magnetiknya?Ф = 4 x 10^2 x 10 x 10^-2 x cos 304. Suatu penampang memiliki ukuran 50 cm x 20 cm dan dikenai medan magnet sebesar 0,2 T secara tegak lurus. Berapa fluks magnetiknya?Ф = 0,5 x 0,2 x 0,2 x cos 0Itulah contoh soal fluks magnetik beserta kunci jawabannya. Semoga dapat membantu siswa memahami materi ini. LOV Home » Kongkow » Materi » Contoh Soal Medan Magnet dan Pembahasanya - Jumat, 01 Oktober 2021 1000 WIB Untuk penjelasan, yukk simak video di bawah ini ! Sumber Channel Utakatikotak Link Berikut ini beberapa contoh soal dan pembahasan materi Medan Magnet dibahas di kelas XII 12 SMA, kawat lurus, kawat melingkar, solenoida dan toroida Pembahasan a Kuat medan magnet B dari suatu titik yang berjarak a dari suatu kawat lurus panjang yang dialiri kuat arus i adalah Kuat medan magnet di titik P b Arah ditentukan dengan kaidah tangan kanan, dimana ibu jari mewakili arah arus dan empat jari sebagai arah medan magnet dengan posisi tangan menggenggam kawat. Sehingga arah kuat medan magnet di titik P adalah keluar bidang baca mendekati pembaca. c Kuat medan magnet di titik Q d Arah medan masuk bidang baca menjauhi pembaca Soal No. 2 Perhatikan gambar berikut ini! Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik P ! Pembahasan ada di video Soal No. 3 Kawat A dan B terpisah sejauh 1 m dan dialiri arus listrik berturut-turut 1 A dan 2 A dengan arah seperti ditunjukkan gambar di bawah. Tentukan letak titik C dimana kuat medan magnetnya adalah NOL! Pembahasan Agar kuat medan nol, kuat medan yang dihasilkan kawat A dan kawat B harus berlawanan arah dan sama besar. Posisi yang mungkin adalah di sebelah kiri kawat A atau di sebelah kanan kawat B. Mana yang harus di ambil, ambil titik yang lebih dekat ke kuat arus lebih kecil. Sehingga posisinya adalah disebelah kiri kawat A namakan saja jaraknya sebagai x. Baca Juga Cara Menghitung Medan Magnet Apa Itu Medan Magnet dan Bagaimana Rumusnya ? Pengertian Gaya Lorentz dan Contoh Soal Soal No. 4 Tiga buah kawat dengan nilai dan arah arus seperti ditunjukkan gambar berikut! Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik P yang berjarak 1 meter dari kawat ketiga! Pembahasan Pada titik P terdapat tiga medan magnet dari kawat I masuk bidang, kawat II keluar bidang dan kawat III masuk bidang. Arah masuk bidang baca. Soal No. 5 Perhatikan gambar berikut. Kawat A dan B dialiri arus listrik I1 dan I2 masing-masing sebesar 2 A dan 3 A dengan arah keluar bidang baca. Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik C yang membentuk segitiga sama sisi dengan titik A dan B! Pembahasan Mencari B1 dan B2 Kuat medan total di titik C gunakan rumus vektor dan 10−7 misalkan sebagai x. Arah medan magnet Soal No. 6 Titik P berada di sekitar dua buah penghantar berbentuk setengah lingkaran dan kawat lurus panjang seperti gambar berikut! Tentukan besar kuat medan magnet di titik P! Pembahasan ada di video Soal No. 7 Tentukan besar kuat medan magnet di titik P yang berada pada poros suatu penghantar melingkar pada jarak 8 cm jika kuat arus yang mengalir pada kawat adalah 1 A! Pembahasan Soal No. 8 Perhatikan gambar l = kawat panjang A = bidang datar tegak lurus I N = Titik berada pada bidang A berjarak 1 cm dari i Kawat I dialiri arus i = 50 ampere i ke atas. Besar induksi magnetik di B.... A. 10−2 webber m−2 B. 10−3 webber m−2 C. 10−4 webber m−2 D. 10−5 webber m−2 E. 10−6 webber m−2 Dari soal Ebtanas 1986 Pembahasan Kuat medan magnetik di sekitar kawat lurus berarus Soal No. 9 Suatu solenoid panjang 2 meter dengan 800 lilitan dan jari-jari 2 cm. Bila solenoid itu dialiri arus sebesar 0,5 A, tentukanlah induksi magnet pada ujung solenoid. µo = 4π .10–7 . A. 4π .10–5 B. 8π .10–7 C. 4π .10–6 D. 8π .10–5 E. 2π .10–4 Dari soal Ebtanas 1988 Pembahasan Kuat medan magnet dari solenoida, lokasi di ujung solenoid Soal No. 10 Seutas kawat panjang berarus listrik I. Sebuah titik berjarak a dari kawat tersebut mempunyai induksi magnetik B. Besar induksi magnetik di suatu titik berjarak 3a dari kawat tersebut adalah... A. 3B B. 2B C. B D. 1/2 B E. 1/3 B Soal Ebtanas 1993 Pembahasan Perbandingan kuat medan magnet antara dua titik di sekitar kawat lurus a1 = a a2 = 3a B1 = B B2 =.... Soal No. 11 Kawat seperempat lingkaran dialiri arus 5 A seperti gambar berikut. Jika jari-jari kawat melingkar adalah 40 cm, tentukan kuat medan magnet di titik P! Pembahasan Kuat medan magnet oleh kawat seperempat lingkaran di titik P bisa disimak dalam video di bawah ini Baca Juga Tonton Video Pembahasan Contoh Soal Medan Magnet Artikel Terkait Penyu memanfaatkan medan magnet bumi dalam bermigrasi untuk menentukan arah Cara Menghitung Medan Magnet Macam - Macam Gaya dalam Fisika Konsep dan Rumus Gerak Lurus Rumus Gaya Dalam Fisika 5 Lapisan Matahari Beserta Gambarnya Rumus Medan Listrik Dan Contoh Soalnya Belajar Cara Mengerjakan Soal Medan Magnet Apa Itu Medan Magnet dan Bagaimana Rumusnya ? Pengertian Gaya Lorentz dan Contoh Soal Cari Artikel Lainnya NilaiJawabanSoal/Petunjuk OERSTED Satuan kuat medan magnet MAGNETIK Gaya dalam medan magnet TESLA Satuan dari kuat medan magnet MAGNETOGRAF Alat pendeteksi medan magnet bumi ASTATIK Tidak terpengaruh oleh medan magnet bumi KOMPAS Pedoman arah menggunakan gaya medan magnet MAGNETOSFER Lapisan medan magnet yang menyelubungi planet MAGNETO Karakter X-Men yang mampu mengendalikan medan magnet MAGNETAR Bintang Neutron dengan medan magnet yang sangat kuat MAGNETOKIMIA Kim ilmu kimia tt pengaruh medan magnet thd senyawa kimia MAGNETOSTATIKA Fis ilmu yang mempelajari medan magnet yang tidak berubah-ubah dengan waktu HIDARIOMAGNETIK Fis ilmu yang menelaah dinamika zalir yang menghantar muatan elektrik yang dipengaruhi oleh medan magnet RETENTIVITAS Fis sifat bahan magnet yang terukur dalam imbas-magnetik sisanya bila medan pemagnet yang menjenuhkannya telah disingkirkan KEMAGNETAN Fis ilmu yang mempelajari hukum-hukum dan keadaan medan magnet dan pengaruhnya, dan penyebab serta kualitas medan magnet itu FEROMAGNETISME Kim perihal medan magnet atau timbulnya kemagnetan yang disebabkan oleh adanya besi bermagnet yang tidak bersangkut-paut dengan arus elektrik; keferomagnetan MAGNETOELEKTROSITAS Fis 1 teknik magnetik untuk membangkitkan tegangan elektrik; 2 pe- munculan medan elektrik dalam zat tertentu apabila dikenai oleh medan magnet statik H, H 1 huruf ke-8 abjad Indonesia; 2 di depan nama orang dapat merupakan singkatan dari Haji; 3 Kim lambang unsur hidariogen; 4 Fis lambang besaran medan kekuatan magnet MAGNET Magnet bahasa Inggris RESONANSI ...k luar - diamagnetik serapan talunan tenaga dari medan elektrik arus-rangga oleh elektron di dalam medan magnet seragam apabila frekuensi medan elekt... 2 ...naga mekanis dengan menggunakan kakas gaya yang dihasilkan oleh medan magnet pd penghantar yang dilalui arus; 3 ki orang yang memegang peranan penti... ARUS ...ng timbul pd penghantar, karena geraknya di dalam medan magnetik; - jenuh 1 arus tertinggi yang mengalir melalui suatu alat yang besarnya tidak lagi ... AJANG Tempat; medan SETRA Medan; lapangan ARENA Medan perang ARUNG Medan tempur

satuan dari kuat medan magnet jawaban tts